Jalan Hidup Setiap Orang Sudah Dirancang Tuhan

 

Jalan Hidup Setiap Orang Sudah Dirancang Tuhan

Oleh: Judika Malau

POLIN: Apakah jalan hidup setiap orang sudah dirancang oleh Tuhan?

RADOT: Tuhan mempunyai rencana. Ia menetapkan rencana-Nya di dalam kekekalan. Tuhan sudah menentukan-Nya sebelum malaikat, langit, bumi dan manusia ada. Ia mempersiapkan jalan hidup setiap mahluk di dalam sejarah sebelum ciptaan ada.

Rencana itu tidak akan berubah. Itu juga tidak akan berubah dalam waktu. Tuhan tidak akan merubahnya karena ada doa-doa orang percaya. Ia menetapkan segala sesuatu yang akan terjadi dalam dunia materi, mahluk hidup dan manusia. Tidak ada satupun rencana Tuhan yang tidak akan terjadi; semuanya akan terlaksana. “Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu,” tulis Matius “TUHAN semesta alam telah bersumpah, firman-Nya: “Sesungguhnya seperti yang Kumaksud, demikianlah akan terjadi, dan seperti yang Kurancang, demikianlah akan terlaksana. Itulah rancangan yang telah dibuat mengenai seluruh bumi, dan itulah tangan yang teracung terhadap segala bangsa. TUHAN semesta alam telah merancang, siapakah yang dapat menggagalkannya?” tulis Yesaya.

POLIN: Rencana Tuhan tidak berubah dan itu pasti terjadi.

RADOT: Apa yang sudah terjadi dan yang akan terjadi- itu semua ada dalam rencana Allah. Dan itu termasuk rencana bagi hidup setiap orang. Apakah seseorang percaya kepada Tuhan atau tidak- jalan hidupnya ada dalam rencana Tuhan. Kapan seseorang lahir dan mati, di mana ia sekolah atau kuliah, penyakit apa yang akan ia derita, apakah ia akan menikah atau tidak, bagaimana ia mati, apakah ia sukses di dunia ini atau tidak- itu semua sudah ada dalam rencana Tuhan.

Daud menulis, “… Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya. Tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu, ketika aku dijadikan di tempat yang tersembunyi, dan aku direkam di bagian-bagian bumi yang paling bawah; mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satu pun dari padanya.”

POLIN: Apa yang terjadi, dan yang akan terjadi dalam hidup setiap orang- itu sudah ada dalam rencana Tuhan. Begitu?

RADOT: Bukan hanya itu saja. Jalan hidup setiap mahluk hidup pun sudah ada dalam rencana Tuhan. “Bukankah burung pipit dijual lima ekor dua duit? Sungguhpun demikian tidak seekor pun dari padanya yang dilupakan Allah, bahkan rambut kepalamu pun terhitung semuanya,” kata Yesus. Kapan seekor ikan eksis dan mati, kapan pohon tumbuh dan mati- itu juga sudah ada dalam rencana Allah. Eksistensi dunia materi, mahluk hidup dan manusia secara rinci- ada dalam rencana Tuhan.   

POLIN: Jalan manusia yang rinci ada dalam rencana Tuhan. Ini menarik.

RADOT: Tuhan mencipta langit dan bumi dan segala isinya. Ia menopang segala ciptaan-Nya. Ia mencipta manusia dan memberi hidup baginya. Kapan setiap orang lahir dan mati- sudah Ia tentukan. Umurnya juga sudah Tuhan tentukan; berapa lama ia hidup ada di tangan-Nya. “Jikalau hari-harinya sudah pasti, dan jumlah bulannya sudah tentu pada-Mu, dan batas-batasnya sudah Kautetapkan sehingga tidak dapat dilangkahinya,” tulis Ayub. “Ya TUHAN, beritahukanlah kepadaku ajalku, dan apa batas umurku supaya aku mengetahui betapa fananya aku,” kata Daud. “Masa hidup kami tujuh puluh tahun dan jika kami kuat, delapan puluh tahun, dan kebanggaannya adalah kesukaran dan penderitaan; sebab berlalunya buru-buru, dan kami melayang lenyap.” Begitu doa Musa.

Apa yang akan dicapai seseorang- itu juga sudah Tuhan tentukan. Rincian jalan hidup setiap orang ada di tangan-Nya. Kesulitan, penyakit termasuk pencapaiannya ada dalam rencana Tuhan. “Hati manusia memikir-mikirkan jalannya, tetapi TUHANlah yang menentukan arah langkahnya,” kata penulis Amsal.

Ke mana akhir dari jiwa setiap orang berlabuh- itu juga sudah Tuhan tentukan. Allah telah memilih orang percaya sebelum dunia dijadikan supaya mereka kudus dan tak bercacat di hadapan Tuhan. Dalam kasih, Allah telah menentukan orang-orang pilihan dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak Allah, sesuai dengan kerelaan kehendak Tuhan. Eksistensi dunia malaikat pun ada di tangan Tuhan.

POLIN: Di mana jiwa seseorang akan berlabuh pada akhirnya- itupun sudah ditentukan Tuhan. Ini sulit saya pahami. (Bersambung ke Rencana Tuhan untuk Hidup Pribadi dan Umat Manusia)

–0–

Baca Juga: